Saturday, August 20, 2011

lelah hati ini tersakiti ya rabb

Yaa Allah…
Lelah hati tersakiti..
lelah raga menyakiti..
lelah aku dalam kesakitan ini..
Yaa Allah
Padamu aku bersimpuh
mengadukan segala keluh kesah
yang membelenggu
danaku hanyalah hambamu
yang rapuh
Yaa Allah..
segalanyatelah aku pasrahkan
kini
karena Engkaulah tempatku
berserah diri
Kepada-Mu segala keyakinan
Kepada-Mu..sukma-sukma ini kan
datang
Yaa Allah…
Engkau segala Maha…
terangkum dalam Asmaul Husna..
Jadikanlah
aku..keluargaku..saudara2ku..
menjadihamba-hamba yang
bersahaja..
Allahu Akbar..
kuserukannama-Mu jadikan
kebiasaan..
kuhadiridalam setiap detak dan
nafas..
terpatri dalam sendi-sendi nadi..
YaaAllah…Yaa Rahman..Yaa
Rahiim…
sungguh jauh diri ini dari-Mu..
akumenyadari Engkau masih
melindungi kami..
akumemohon,..hilangkanlah
segala kesakitan..
dekatkanlah segala keinginan..
dankami hanyalah hamba-
hamba-Mu yang meminta..
Engkaudengarlah suara-suara
kami,
meminta pada-Mu yang Maha
Pasti..
Laa haulaa walaa quwata illa
billa. .

Wednesday, August 17, 2011

hambar terasa

Aku tersenyum
Padahal hati ini menangis
Aku tertawa
Padahal hati terkoyak
Aku ngin berteriak
Aku ingin mengerang
Sekuat-kuatnya, sepuas-puasnya
Namun tak bisa
Ku hanya menangis dalam hati
Ku hanya berteriak dalam hati
Mengutuki diri sendiri
Yang hanya bisa menyesali
Tawaku pun terasa hambar
Senyumku berasa kosong
Namun kesedihan ini tak tersirat
Tertutupisenyum manis nan
palsu
Orang berlalu lalang dengan
biasa
Taksadar akan kesedihan yang
kurasa
Rasaini telah menggerogoti
hatiku
Menjadi kosong. .

Sunday, August 14, 2011

Pedihnya kenyataan HIDUP INI

Perih memang sebuah
kenyataan itu
Namun harus tetap ku terima
Lelah rasanya menutupi
Menutupi hal yang sebenarnya
terjadi
Awalnya semua terasa dapat di
atasi
Dengan dusta yang selalu
terlontar
Dari bibir kecilku yang berkata
FIKSI
Dan menghindari FAKTA!
Namun tetap aku menyadarinya
Cepat atau lambat kenyataan ini
akan terungkap
Orang-orang mulai bertanya-
tanya
Dan aku tau itu adalah hal wajar
Mereka mungkin berfikir
keluarga ini baik-baik saja
Namun sebenarnya sangat jauh
dari kenyataan nya
Kehancuran ini membuatku
merasa,
Sungguh kejam dunia ini
Aku sempat berfikir tuhan tidak
adil
Mengapa harus aku yang
mengalaminya!
Tetapi beruntung aku cepat
sadar…
Mungkin aku yang terpilih
Aku yang kuat menghadapi
semua ini
Tak semua orang mampu
Tak semua orang memiliki kisah
yang sama
Seperti kisah hidupku ini
Disini slalu mencoba bertahan
Slalu sembunyi dari semua
Lari dari kenyataan, seolah
hidupku baik-baik saja
Tak banyak orang tau
Karna memang aku tak ingin
mereka tau
Aku takut mereka kan
memandang ku sebelah mata
Karna kehancuran yang terjadi
Rasanya wajar bila aku memiliki
rasaIRI
Dengan mereka yang memiliki
suasana indah dalam keluarga
Keluarga yang utuh, damai, dan
harmonis!
Rasanya masuk akal jika aku
MEMOHON
Kuatkan aku untuk menghadapi
semua ini..
Rasanya tidak berlebihan jika
akuMENANGIS
Karena menahan perih ini
Dan terkadang aku benar-benar
tak mampu
Tak mampu membendung air
mata ini
Aku tau hal itu tak perlu!
MENANGIS hanyalah hal yang
sia-sia
Namun rasanya dengan
menangis,
sedikit beban itu dapat
terhapuskan
Walau tak mungkin perpecahan
ini terlupakan!
Mencoba mengerti dengan
keputusan itu
Dan slalu mancoba bangkit
Tanpa harus terus terpuruk
dalam kesedihan. . .

Wednesday, August 3, 2011

ya rabb

WAHAI PENGUASA WAKTU
Seharian ku telah
bergelut dalam kehidupan
tolong aku untuk
menenangkan diri
hingga aku dapat
melanjutkan hidup esok
hari
WAHAI SANG HIDUP
Biarkan aku hidup
dengan kemampuan
untuk
bisa memecahkan semua
persoalan
yang KAU berikan
WAHAI MAHA PENGASIH
biarkan aku menyatu
dengan orang
yang kukasihi
tolong......
jangan pisahkan kami
YA..TUHAN
Berikan aku hidup
yang lebih bermakna
dan lebih mudah
WAHAI SANG PENGUASA
jangan biarkanku menjadi
golongan orang yang
menjauhi-MU
golongan orang yang tak
pernah bersukur pada-MU
Ku akui
dosaku setinggi langit
namun kuyakin
ampunan-Mu seluas jagad
raya
YA....TUHAN
biarkan ku hidup
dalam genggaman-Mu
dan dalam jalan-MU